MEDAN(BERITA MONITOR)-Akhirnya Petugas Unit Reskrim Polsek Patumbak menembak pelaku perampokan Warga Negara Asing (WNA) asal Negara Australia.
Konon pelaku yang kerap beraksi dikawasan Terminal Amplas,Medan.diketahui bernama Hamonangan Riski (25),warga Porsea.dirinya harus dilumpuhkan karena mencoba kabur dan melakukan perlawanan ketika ditangkap.Sedangkan seorang tersangka lagi,Fredi Sirait masih dalam pengejaran polisi.
Informasi yang diperoleh awak media ini dalam aksi nekat kedua tersangka berlangsung. ketika korban,Ruan Kruger (18) warga Australia baru saja tiba di Terminal Amplas dari kawasan wisata Tuk-tuk Samosir,Rabu (8/6) tadi malam.
Korban hendak naik becak motor yang akan mengantarkannya mengitari Kota Medan.pasalnya belum sempat naik becak motor,kedua tersangka langsung merampas tas korban berisikan dompet, uang tunai Rp.1,4 juta,16 USD,1 kartu driver licence,1 kartu Medicare,1 kartu QUT ( Queensland universitet of Tecnology),1 kartu Medi Bank, dan 1 kartu positive notice blue card.
Alhasil,dalam kejadian itu reflek membuat korban berteriak.Personel Polsek Patumbak yang kebetulan tengah berpatroli dilokasi langsung melakukan pengejaran.Kemudian Hamonangan berhasil dibekuk, dia ditembak karena mencoba melawan.Sedangkan rekannya berhasil kabur.
Sementara itu kita harus melakukan tindakan tegas dan terukur.karena tersangka ini mencoba melakukan perlawanan.dari tangan tersangka turut kita amankan barang bukti berupa tas milik korban.sedangkan tersangka ini merupakan residivis kasus yang sama.dia baru keluar dari tahanan Lapas setelah sebelumnya kita tangkap diseputaran Terminal Amplas,ungkap Kapolsek Patumbak,Kompol Wilson Pasaribu,melalui Kanit Reskrimnya AKP Fery Kusnadi,Kamis (9/6) sore.(MS)
Konon pelaku yang kerap beraksi dikawasan Terminal Amplas,Medan.diketahui bernama Hamonangan Riski (25),warga Porsea.dirinya harus dilumpuhkan karena mencoba kabur dan melakukan perlawanan ketika ditangkap.Sedangkan seorang tersangka lagi,Fredi Sirait masih dalam pengejaran polisi.
Informasi yang diperoleh awak media ini dalam aksi nekat kedua tersangka berlangsung. ketika korban,Ruan Kruger (18) warga Australia baru saja tiba di Terminal Amplas dari kawasan wisata Tuk-tuk Samosir,Rabu (8/6) tadi malam.
Korban hendak naik becak motor yang akan mengantarkannya mengitari Kota Medan.pasalnya belum sempat naik becak motor,kedua tersangka langsung merampas tas korban berisikan dompet, uang tunai Rp.1,4 juta,16 USD,1 kartu driver licence,1 kartu Medicare,1 kartu QUT ( Queensland universitet of Tecnology),1 kartu Medi Bank, dan 1 kartu positive notice blue card.
Alhasil,dalam kejadian itu reflek membuat korban berteriak.Personel Polsek Patumbak yang kebetulan tengah berpatroli dilokasi langsung melakukan pengejaran.Kemudian Hamonangan berhasil dibekuk, dia ditembak karena mencoba melawan.Sedangkan rekannya berhasil kabur.
Sementara itu kita harus melakukan tindakan tegas dan terukur.karena tersangka ini mencoba melakukan perlawanan.dari tangan tersangka turut kita amankan barang bukti berupa tas milik korban.sedangkan tersangka ini merupakan residivis kasus yang sama.dia baru keluar dari tahanan Lapas setelah sebelumnya kita tangkap diseputaran Terminal Amplas,ungkap Kapolsek Patumbak,Kompol Wilson Pasaribu,melalui Kanit Reskrimnya AKP Fery Kusnadi,Kamis (9/6) sore.(MS)