istimewa |
Dalam pelepasan tersebut, tak sedikit warga yang meneteskan air mata saat melihat saudara-saudara mereka masih tinggal di tempat pengungsian. Selain dihadiri Pemkab Karo, hadir juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Pusat dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Menurut mereka, selama kurang lebih 6 bulan berada di pungungsian, mereka telah menimbulkan, rasa kebersamaan, solidaritas serta kekeluargaan,"selama kurang lebih 6 bulan kami terus bersama, makan dan tidur kami sama. Bahkan sakit yang dialami juga sama-sama kami rasakan. Kami tak tahan melihat saudara-saudara kami yang masih tinggal di pengungsian. Kami berdoa agar bencana ini dapat selesai sehingga saudara-saudara kami yang masih tinggal di pengungsian dapat kembali ke kampung halama mereka,"ucap boru Ginting sambil meneteskan air mata saat melepas kepergiannya.
Sebelum beranjak ke Desa asal mereka, salah satu tokoh adat sempat memberikan nasehat kepada waga untuk tetap tegar menjalani hidup. "Kebersamaan selama mengungsi akan menjadikan pengalaman berharga dan memperkuat talisilaturrahmi,"ucap salah satu tokoh masyarakat. (R Ginting)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar