MEDAN (BERITA MONITOR)-Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Penyalahgunaan Peraturan Pemerintah dan Aset Negara (LSM-P4AN) mempertanyakan adanya indikasi penyaluran dana fiktip pencairan belanja hibah dan bantuan sosial yang ditampung dalam APBD TA. 2014 Kepada kepala SKPD Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara.
Sebab menurut Ketua LSM-P4AN Drs.Zulfadli Sirait belum ada Madrasah/Sekolah menerima uang seperti apa yang tertera dalam lampiran surat atas nama Gubernur Sumatera Utara Sekertaris Daerah. No 900/6278/2014 tanggal 14 Juli 2014.
Dalam kaitan ini Drs Zulfadli Sirait merasa heran mengapa sekolah yang sudah dibangun mewah malah mendapat bantuan.Sementara banyak sekolah dan madrasah yang perlu bantuan dana tetapi tidak mendapat bantuan.tegas Drs Zulfadli Sirait saat ditemui awak media ini dikantornya (05/02).
Drs Zulfadli Sirait berharap agar kepala SKPD Dinas Pendidikan Provsu menjelaskan mengapa uang bantuan itu belum diterima sekolah dan madrasah yang tertera disurat tersebut.atau ini jangan -jangan laporan fiktip ujanya lagi.(mashuri)
Sebab menurut Ketua LSM-P4AN Drs.Zulfadli Sirait belum ada Madrasah/Sekolah menerima uang seperti apa yang tertera dalam lampiran surat atas nama Gubernur Sumatera Utara Sekertaris Daerah. No 900/6278/2014 tanggal 14 Juli 2014.
Dalam kaitan ini Drs Zulfadli Sirait merasa heran mengapa sekolah yang sudah dibangun mewah malah mendapat bantuan.Sementara banyak sekolah dan madrasah yang perlu bantuan dana tetapi tidak mendapat bantuan.tegas Drs Zulfadli Sirait saat ditemui awak media ini dikantornya (05/02).
Drs Zulfadli Sirait berharap agar kepala SKPD Dinas Pendidikan Provsu menjelaskan mengapa uang bantuan itu belum diterima sekolah dan madrasah yang tertera disurat tersebut.atau ini jangan -jangan laporan fiktip ujanya lagi.(mashuri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar