Selain dilempar granat, rumah pengusaha ini juga ditembaki, akibat kejadian tersebut bagian depan rumah korban mengalami kerusakan. Informasi yang didapat, pengrusakan itu terjadi saat pemilik rumah sedang tertidur pulas. Tiba-tiba korban mendengar suara ledakan dan tembakan keras dari luar rumah.
Spontan, korban langsung terbangun daru tidurnya, ditemani istrinya korban langsung beranjak menuju keluar rumah untuk mengetahui kejadian tersebut. Dengan kondisi mata masih berbayang-bayang, korban melihat seluruh bagan depan rumahnya sudah rusak. Mengetahui kejadian itu, korban langsung keluar rumah untuk mengetahui siapa yang telah merusak rumahnya.
Selain bagian depan rumah yang rusak, 4 mobil korban yang berada di garasi dan di teras rumah juga mengalami kerusakan. Tak ingin berlama-lama, korban langsung melaporkan kejadian itu ke Polres Binjai. Tak berapa lama, petugas tiba di rumah korban untuk melakukan olah TKP.
Selain korban dan keluarganya, puluhan warga di Komplek Perumahan Tandam Binjai Indah, yang berada di lokasi juga mendatangi rumah korban untuk melihat kejadian tersebut.
Dari keterangan salah satu warga, dirinya mengatakan sempat mendengar suara ledakan keras yang berasal dari luar rumahnya,"saya tidak tau jam berapa pastinya, yang jelas dinihari. Saya lagi tidur bang, tiba-tiba saya tersentak mendengar suara ledakan bom dari luar rumah. Pas saya keluar rumah, ternyata ledakan itu dari rumah bapak itu,"ucap Lili.
Sementara, Security Kompolek di Perumahan TandemBinjai Indah, Rendi (34), tidak mengetahui siapa orangnya yang merusak rumah korban,"saya tidak tau siapa orangnya bang, karna posisi saya di pos. Tapi saya memang ada mendengar suara ledakam bom, pas saya cek ternyata benar,"terangnya.
Akibat ledakan itu, seluruh bagian depan rumah korban rusak, bahkan 4 mobil milik korban salah satunya jenis Land Cluiser BK 60 CT juga ikut rusak.
Dari hasil olah TKP, petugas menemukan sebuah pengumpil granat nanas di lokasi kejadian,"Granat tersebut sengaja dilemparkan untuk membunuh korban. Untuk motifnya kita masih lakukan penyelidikan,"ucap Kapolres Binjai AKBP Marcelino. Hingga saat ini, petugas masih mendalami kasus tersebut.(putra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar