 |
| Add caption |
Pengusaha Rumah Makan Bambu Ijo, Jalan Imam Bonjol
Lubukpakam itu kesal, karena Erik Tambunan bersikap arogan di tempat usahanya.
Diceritakan Viktor, sekira jam 17.00 wib, saat pengunjung rumah makannya sedang ramai, Iptu S Simarmata dan Bripka Erik Tambunan yang merupakan anggota Polsek Lubuk Pakam, datang ke tempat usahanya
mengendarai sepeda motor jenisYamaha RX King. Kedatangan kedua polisi itu bukan untuk makan, namun untuk membuat keributan dengan cara menggeber-geber sepeda motornya hingga pengunjung heboh.
"Dia (Erik) datang dengan menggeber-geber kretanya. Karna dia heboh semua orang yang ada di rumah makan saya. Padah saya tidak pernah buat rusuh sama dia, tapi kok bisa dia bersikap seperti itua. Apa kayak gitu polisi yang baik saat bertugas ?"ucapnya.
Awalnya, Viktor mengaku belum mengetahui kedatangan Erik ke tempat usahanya. Dirinya baru tahu setelah keduanya menuju dapur. Saat itu kedua polisi itu terus menggeber sepeda motornya kreta RX-King-nya
hingga kehebohan kian membesar.
"Menang kedatangan mereka untuk menangkap seseorang, tapi bukan dengan cara menggeber-geber kreta. Meski orang yang mereka maksud sudah ditangkap, tapi tetap saja dia (Erik) menggeber-geber keretanya di area parkir rumah makan saya. Gak tau apa maksudnya apa,"tambah Viktor seraya tidak menampik kalau saat itu ada terjadi perdebatan keras antara dirinya dengan Erik.
Kasi Propam Polres Deliserdang, Ipda Teddy Napitupulu membenarkan, telah menerima laporan Viktor M Rajaguguk dengan bukti lapor STPL/12/IV/2014/PROPAM DS.
"Sudah kita terima laporannya. Secepatnya akan kita panggil si oknum Polisi itu. Akan saya tindak tegas," janji Teddy ketika dikonfirmasi wartawan SKM BUSER.(eliyando)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar