HP Ditahan Wakapolsek, Korban Penyekapan Tidak Bisa Pulang

Amora

BUSER/SUNGGAL, Hingga saat ini, Amora (35) asal Sulawesi Selatan, ini yang merupakan korban penyekapan dan Trafficking, masih berada di  Polsek Sunggal, Minggu (1/6) siang.

Warga Desa Bontalo Makassar, Sulawesi Selatan ini mengaku tengah menunggu seorang petugas kepolisian yang sebelumnya menahan handphonenya. "Semalam hape saya diambil sama Pak Waka Polsek, sampai sekarang belum dikembalikan sama saya,"pintanya.

"Saya dari semalam masih di sini. Kemarin kan saya mau hubungi saudara saya yang tinggal di Belawan. Tapi hape saya ditahan," katanya.

Menurut Amora, ia sangat membutuhkan hape nya tersebut. Karena,  dirinya ingin menghubungi kerabatnya yang masih berada di Belawan.

"Kalau enggak ada hape, bagaimana saya hubungi  saudara saya. Sebenarnya saya ingin pulang," ujarnya. Hingga saat ini, Amora masih terduduk di bangku yang berada tak jauh dari sel sementara Polsekta Sunggal. Ia sesekali terlihat gelisah menunggu kedatangan petugas yang sebelumnya menahan hape miliknya. (neny)